Apa ya, ungkapan yang pas buat Geng Sist??
What Everlah..
Risma, paling tua, dan memang sudah lumayan berumur tapi kelakuan masih konyol dan sebodolah..
Salma, Setengah tua dan setengah muda, berkacamata, paling tinggi, sedikit proposional, masih sama konyol dan punya motto hidup " hidup itu bukan untuk mengeluh tapi mengolah".. (gua suka sama mottonya)..
Nida, masih SMA, paling muda, badan segede Gaban,, masih kadang kurang terkontrol, udah pasti sama konyolnya, cewe yang penuh dengan segudang aktivitas dan bangga dengan almamaternya " Alfa Sentaury" (kalo ga salah nulisnya, sebagai.. hari minggu juga ni bocah tetep masuk sekolah..)
Aneh juga kalo dibilang, takdir yang menemukan kita, enggak juga ah..
soalnya kita masih sepupuan, dan sering ketemu kalo emang ada acara keluarga..
tapi kok nyambungnya sekarang?, secara kebetulan ada di satu tempat pelatihan yang sama, dan akhirnya wara-wiri, kesana- kemari barengan, tiba-tiba saja tercetus untuk kita bisnis barengan..
awalnya dulu emang cuma salma sendiri yang pegang semuanya, mulai dari keuangan sampe produksi dan distribusi dia yang pegang. kasian bener salma.. akhirnya dia memutuskan untuk mengajak kami..
risma dan Ceu nida untuk bergabung dalam ALIYA Collection.
Kami bergabung baru 1 bulan, tapi gokilnya udah abis"san.. udah pasti cewe" rumpi..
Risma ngerasa ABG lagi, xixiixixi.. ada perasaan senang saat bersama dua bocah itu..
aku bisa mengekspresikan apa yang selama ini aku simpan dan aku belum alami.
hidup memang terus berjalan, kadang berpikir kembali apa yang telah Tuhan rencanakan untukku?
Selain bisnis kita yang alhamdulillah mulai melangkah ke arah yang sepertinya sedikit lagi kami akan benar-benar merasakan dunia bisnis yang sebenarnya. kami bertiga merasa yakin bahwa kami akan BESAR, Amien..
setiap moment yang kami alami adalah sebuah hawa segar untukku , dan aku mulai mengenal dunia baru, karena banyak yang masih belum kupahami, semangat untuk berjuang kembali seperti saat aku masih kuliah dulu..
kekonyolan dua bocah itu, kesalapahaman yang sudah kami ciptakan, mudah-mudah kami tidak mengalami cobaan yang melebihi batas kemampuan kami.
aku merasa muda lagi, walau kadang papap selalu ngewanti-wanti bahwa umurku sudah buka teenager lagi.. aku sudah dewasa.. batasi diri dan mulai mencari apa yang membuat wanita sempurna..
Saat pepatah papap itu mulai menjadi tekanan, aku bisa bernafas lega lagi kalo kumpul bareng mereka.
kesedihanku akan kehilangan yang begitu besar yang kurasakan akibat hatiku yang kesekian kalinya terluka bisa sedikit kuatasi..
sekarang mungkin aku hanya menjalani hidup, aku pasrah dengan hidupku..
aku berusaha untuk tidak mengeluh dan menikmatinya.. mungkin dengan geng sist itu aku akan menemukan cinta dan hidupku kembali..
tq untuk kedua sepupuku yang kurasakan mengalami penekanan yang sama dalam keluarga masing-masing..
Minggu, 07 Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
aku suka .. karna ada nama aku disitu ... ahahaha
Posting Komentar