Sabtu, 16 Mei 2009

besok adalah hari itu..

Sedang bekerja, dan sejenak kusempatkan waktuku untuk memikirkan hal yang menyenangkan.. Pasti menyenangkan jika yang kuingat adalah besok.

Hhhmmm.. ya besok, besok adalah hari itu.. hari dimana aku selalu menghabiskan waktuku hanya pada hari itu saja, di pojok dan duduk sambil bersila tepatnya di depan layar monitor di dalam ruangan yang hanya muat untukku sendiri dengan penuh senyuman. senyuman itu sangat merekah seperti bunga yang sedang mekar.. halah.. puitis sekali dan memang terkadang harus :D.

selalu akan kumulai hari itu dengan bangun dari tidurku dan kuucapkan salam bahagia kepada alam, kulakukan kegiatan rutinku dan akhirnya pada waktunya berakhirlah di pojok itu duduk bersila dengan penuh senyuman, tapi terkadang penuh kesedihan, amarah dan penyesalan.

Dan selalu 1 hari sebelum hari itu selalu ada senyuman dalam wajahku, terlihat ceria sekali kau hari ini "tutur temanku".. hahhaha.. so pasti karena besok adalah hari itu.

Hari dimana aku mencurahkan hatiku untuknya..

"pangeran kodokku"

Kamis, 14 Mei 2009

keinginan itu muncul kembali..

Beberapa hari ini sebenarnya ga terlalu sibuk sampai ga sempat untuk menulis sesuatu di blog, tapi memang sedang tidak bisa berpikir untuk menulis sesuatu, akhirnya memutuskan diri untuk menulis apa yang memang keluar dari otakku membiarkan isi pikiranku dituliskan mengalir seperti air, toh jika sudah mentok tak ada yang harus ditulis lagi.

Beberapa hari ini aku sedang gencar_gencarnya mencari banyak informasi, dengan browsing, baca blog orang dan banyak mendengar dari orang-orang sekeliling.

Entah yang kucari ini adalah yang memang benar-benar aku inginkan atau hanya hasrat semata. Aku ingat bahwa setiap keinginan pasti ada tujuan akhirnya, dan apakah tujuan dari keinginanku itu baik atau malah akhirnya bisa menyesatkanku aku sendiri tak tau.

Sempat kuarahkan keinginanku dan sedikit mengubah tujuan akhirnya akan seperti apa, tapi entah kenapa aku selalu tak bisa mencegahnya, aku harus mengikuti kata hatiku, tapi benarkah kata hatiku itu benar? mungkin kadang aku sendiri tidak terlalu percaya dengan kata hati. Sebaiknya kurenungkan dengan melaksanakan kewajibanku dan memohon petunjuk ke padaNya Sang Penguasa Alam dan yang Maha Mengetahui apa yang baik untuk ummatnya, kuserahkan dan pasrah padaMu Ya Allah.

Keinginan ini ingin kuurungkan tapi entah mengapa setiap ingin kuurungkan semakin spontan aku mencari informasi yang berhubungan dengan keinginanku. Akankah kumulai lagi pencarianku karena setiap saat keinginan itu selalu muncul kembali.